Sebanyak 111 item atau buku ditemukan

NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM

KONSEP DAN PENERAPAN EKONOMETRIKA MENGGUNAKAN E-VIEWS

optimalisasi kepuasan kerja tenaga kependidikan

Metode Penelitian Kelautan dan Perikanan

Prinsip Dasar Penelitian, Pengambilan Sampel, Analisis, dan Interpretasi Data

Penelitian adalah kegiatan ilmiah yang dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan data dalam usaha menemukan, mengembangkan, dan menguji kebenaran suatu teori atau pengetahuan. Buku ini menguraikan tahap-tahap dalam penelitian yang menekankan pada prinsip dasar penelitian, pengambilan sampel, analisis, dan interpretasi data. Untuk mempermudah pemahaman serta menambah wawasan pembaca, buku ini juga dilengkapi dengan contoh-contoh dan studi kasus, antara lain yaitu pendugaan stok sumber daya ikan, pencemaran laut, mikroplastik di perairan, terumbu karang, perubahan garis pantai, gelombang, mangrove, foram nifera, dan tsunami. Pembahasan pada buku ini diawali dengan penjelasan tentang konsep dasar kebenaran ilmiah sebagai landasan dalam memahami esensi suatu penelitian. Selanjutnya diuraikan tentang jenis-jenis penelitian, strategi pemilihan topik penelitian dengan menggunakan konsep mind mapping. Metode penelitian diungkapkan dalam bentuk penjelasan tentang cara merumuskan hipotesis penelitian, metode pengambilan data, dan juga metode analisis data. Kemudian diuraikan juga secara komprehensif cara penyajian dan interpretasi data yang meliputi penjelasan tentang jenis-jenis grafik dan tabel yang dapat digunakan untuk menyampaikan data hasil penelitian. Secara keseluruhan, buku ini sangat tepat dijadikan acuan atau pedoman bagi para peneliti di bidang kelautan dan perikanan.

Penelitian adalah kegiatan ilmiah yang dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan data dalam usaha menemukan, mengembangkan, dan menguji kebenaran suatu teori atau pengetahuan.

Penyelesaian Sengketa Ekonomi Syariah di Indonesia

Dinamika Perkembangan ekonomi Syariah di Indonesia perlu diimbangi dengan mekanisme penyelesaian sengketa yang dapat menjaga dan mendorong keberlanjutan ekonomi syariah itu sendiri. Sebelum lembaga peradilan memiliki otoritas dalam penyelesaian sengketa ekonomi syariah, arbitrase sebagai sebuah model penyelesaian sengketa telah hadir untuk melayani para praktisi ekonomi syariah ketika berhadapan dengan sengketa yang dihadapi. Dalam perspektif sejarah keberadaan lembaga arbitrase bukanlah hal yang asing dalam khazanah Islam. Hanya saja penggunaannya dalam praktik tidak seramai lembaga peradilan yang eksistensinya terus menguat. Dalam penyelesaian sengketa ekonomi, arbitrase memiliki keunggulan yang lebih dibandingkan dengan lembaga peradilan, di mana arbitrase memiliki waktu yang lebih singkat, putusan yang final dan mengikat, serta yang lebih penting lagi adalah kerahasian para pihak tetap terjaga, di mana hal tersebut berdampak pada stabilitas bisnis. Semenjak berdirinya Badan Arbitrase Syariah Nasional (Basyarnas) sudah banyak putusan yang dikeluarkan. Putusan-putusan tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya. Tentu hal ini terkait dengan mudanya usia praktik ekonomi syariah di Indonesia beserta lembaga penyelesaian sengketa ekonominya. Prinsip keadilan dan perdamaian merupakan bagian pertimbangan penting dari putusan-putusan Basyarnas. Peradilan agama memiliki otoritas yang kuat dalam menyelesaikan sengketa ekonomi Syariah saat ini. Tidak ada alasan yang kuat bagi para pencari keadilan dalam sengketa ekonomi syariah untuk berpaling dari peradilan agama dalam menyelesaikan sengketa ekonomi syariah. Tentu di masa depan peradilan agama memiliki harus kapasitas yang lebih dalam menyelesaikan sengketa ekonomi syariah yang lebih kompleks lagi. Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup

Dinamika Perkembangan ekonomi Syariah di Indonesia perlu diimbangi dengan mekanisme penyelesaian sengketa yang dapat menjaga dan mendorong keberlanjutan ekonomi syariah itu sendiri.